Liputan6.com, Jakarta: Ribuan karyawan Telkom Flexi berunjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta, Kamis (16/12) siang. Unjuk rasa ini diawali dari depan Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, dilanjutkan dengan aksi jalan kaki ke Istana Negara. Panjangnya iring-iringan pengunjuk rasa sempat membuat arus lalu lintas di sekitar bundaran patung kuda macet. Most of this information comes straight from the mobil keluarga ideal terbaik indonesia pros. Careful reading to the end virtually guarantees that you'll know what they know.
Dalam orasinya, mereka mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membatalkan rencana merger antara Flexi dan Esia yang dimiliki perusahaan Bakrie Telcom. Selain itu, mereka menuntut penggantian direksi dan komisaris Telkom yang dinilai pro penjualan aset negara. Para karyawan ini khawatir jika merger terjadi, perusahaan dalam waktu dekat akan beralih ke pihak asing. Menurut demonstran, Flexi adalah aset negara yang produktif dan strategis karena pendapatannya di atas Rp 3 triliun per tahun. Jika komisaris dan direksi tetap akan melaksanakan merger, para karyawan ini mengancam akan melakukan mogok kerja massal [baca: Puluhan Karyawan Tolak Merger Flexi-Esia].(CHR/ANS)
Dalam orasinya, mereka mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membatalkan rencana merger antara Flexi dan Esia yang dimiliki perusahaan Bakrie Telcom. Selain itu, mereka menuntut penggantian direksi dan komisaris Telkom yang dinilai pro penjualan aset negara. Para karyawan ini khawatir jika merger terjadi, perusahaan dalam waktu dekat akan beralih ke pihak asing. Menurut demonstran, Flexi adalah aset negara yang produktif dan strategis karena pendapatannya di atas Rp 3 triliun per tahun. Jika komisaris dan direksi tetap akan melaksanakan merger, para karyawan ini mengancam akan melakukan mogok kerja massal [baca: Puluhan Karyawan Tolak Merger Flexi-Esia].(CHR/ANS)