JAKARTA, KOMPAS.com " Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR Mohammad Jafar Hafsah, Kamis (17/2/2011) malam di Gedung Serbaguna DPR, Kalibata, Jakarta, meluncurkan empat buku karyanya.Buku Politik untuk Kesejahteraan Rakyat, Mewujudkan Indonesia Berdaulat Pangan, Cara Sukses Menulis, dan Senandung Alam itu diluncurkan bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-62. Empat buku itu akan menambah jumlah 18 buku yang pernah ia tulis, baik saat menjadi Dirjen Bina Produksi Tanaman Pangan Departemen Pertanian maupun jabatan sebelumnya. If your mobil keluarga ideal terbaik indonesia facts are out-of-date, how will that affect your actions and decisions? Make certain you don't let important mobil keluarga ideal terbaik indonesia information slip by you.
Acara meriah yang dihibur oleh penyanyi Syahrini itu penuh sesak dihadiri berbagai kalangan dari anggota DPR, sejumlah menteri dan tokoh partai politik, serta keluarga. Mantan Menteri Pertanian Bungaran Saragih, yang pernah menjadi atasannya, memuji Jafar yang mengawali kariernya sebagai petugas penyuluh lapangan (PPL) sebagai pribadi yang luar biasa. Bungaran menjadi penilai atas buku Jafar mengenai kedaulatan pangan. Pengamat CSIS, JB Kristiadi, yang diminta menganalisis buku Jafar tentang politik, juga melontarkan pujian terhadap Jafar sebagai politisi dari partai berkuasa yang berani mengkritik diri.Adapun penyair Taufik Ismail, yang diminta menilai kumpulan puisi Jafar, juga memujinya sebagai seorang politisi dan birokrat yang memiliki jiwa seni dan peduli dengan kemanusiaan. Bahkan, Taufik berjanji akan mengundang Jafar berbicara di hadapan guru-guru tentang karya-karya puisinya.
Acara meriah yang dihibur oleh penyanyi Syahrini itu penuh sesak dihadiri berbagai kalangan dari anggota DPR, sejumlah menteri dan tokoh partai politik, serta keluarga. Mantan Menteri Pertanian Bungaran Saragih, yang pernah menjadi atasannya, memuji Jafar yang mengawali kariernya sebagai petugas penyuluh lapangan (PPL) sebagai pribadi yang luar biasa. Bungaran menjadi penilai atas buku Jafar mengenai kedaulatan pangan. Pengamat CSIS, JB Kristiadi, yang diminta menganalisis buku Jafar tentang politik, juga melontarkan pujian terhadap Jafar sebagai politisi dari partai berkuasa yang berani mengkritik diri.Adapun penyair Taufik Ismail, yang diminta menilai kumpulan puisi Jafar, juga memujinya sebagai seorang politisi dan birokrat yang memiliki jiwa seni dan peduli dengan kemanusiaan. Bahkan, Taufik berjanji akan mengundang Jafar berbicara di hadapan guru-guru tentang karya-karya puisinya.
